Senin, 12 November 2012

EXCEL (HLOOKUP dan VLOOKUP)



 HLOOKUP dan VLOOKUP
Fungsi Hlookup dan Fungsi Vlookup merupakan bagian dari Fungsi Lookup dan Referensi yaitu digunakan untuk pengolahan data dengan mencocokan data dengan data pada tabel lainnya sebagai referensi.

Logika sederhana tentang penggunaan fungsi Hlookup dan Vlookup pada microsoft excel
adalah ketika Anda mencari nomor telepon seseorang di buku telepon, Anda pasti akan mencari namanya terlebih dahulu baru kemudian melihat nomor telephonenya. Dengan fungsi Hlookup dan Vlookup, Anda akan mendapatkan nilai yang diinginkan berdasarkan kriteria yang Anda berikan yang terlebih dahulu akan dicocokan pada tabel referensi yang ada.

Syarat penyusunan tabel yang digunakan sebagai referensi adalah pada baris atau kolom pertama harus berdasarkan urutan dari kecil ke besar yaitu jika pada baris atau kolom pertama berupa data angka atau nilai maka urutannya harus -1,0,1 dan jika berupa data teks urutannya harus A-Z.

Bentuk Penulisan Fungsi Hlookup dan Vlookup :
=HLOOKUP(lookup_value;table_array;row_index_num;range_lookup)
=VLOOKUP(lookup_value;table_array;col_index_num;range_lookup)

lookup_value = nilai atau teks sebagai dasar untuk pembacaan tabel
table_array = merupakan tabel referensi
row_index_num atau col_index_num = nomor indeks baris (row) atau kolom (col) pada tabel referensi yang berisi nilai yang kita inginkan berdasarkan hasil pencocokan
range_lookup = bernilai True atau False

Masih bingung ? :-D
Contoh penggunaan fungsi HLOOKUP dan VLOOKUP :

Buka lembar kerja baru dan buatlah tabel seperti gambar berikut : 
 

TABEL 1 merupakan tabel referensi yang disusun horisontal
TABEL 2 merupakan tabel referensi yang disusun vertikal
TABEL 3 dan TABEL 4 merupakan tabel yang mengandung nilai mengikuti tabel referensi

Penggunaan fungsi HLOOKUP dan VLOOKUP terletak pada bentuk tabel referensi yang kita gunakan. Nah, jika kita menggunakan tabel referensi dengan bentuk horisontal seperti pada TABEL 1, maka fungsi yang kita gunakan adalah fungsi HLOOKUP dan jika kita menggunakan tabel referensi yang berebentuk vertikal seperti TABEL 2 maka fungsi yang digunakan adalah VLOOKUP.

TABEL 3 menggunakan TABEL 1 sebagai tabel referensi, dan TABEL 4 menggunakan TABEL 2 sebagai tabel referensi

Lihat TABEL 3 dan masukkan fungsi berikut pada cell berikut ini :
Cell D12 masukkan fungsi =HLOOKUP(C12;C3:G5;2)
Cell D13 masukkan fungsi =HLOOKUP(C13;C3:G5;2)
Cell E12 masukkan fungsi =HLOOKUP(C12;C3:G5;3)
Cell E13 masukkan fungsi =HLOOKUP(C13;C3:G5;3)

Artinya : Nilai Cell D12, D13, E12 dan E13 adalah nilai yang terletak pada tabel referensi yang terletak pada range C3:G5 di baris ke-2 atau baris ke-3, yang diambil berdasarkan nilai pada cell C12 atau C13.

Jika fungsi yang dimasukkan benar maka TABEL 3 akan terlihat seperti berikut :
 
Lihat TABEL 4 dan masukkan fungsi berikut pada cell berikut ini :
Cell D17 masukkan fungsi =VLOOKUP(C17;I4:K8;2)
Cell D18 masukkan fungsi =VLOOKUP(C18;I4:K8;2)
Cell E17 masukkan fungsi =VLOOKUP(C17;I4:K8;3)
Cell E18 masukkan fungsi =VLOOKUP(C18;I4:K8;3)

Artinya : Nilai Cell D17, D18, E17 dan E18 adalah nilai yang terletak pada tabel referensi yang terletak pada range I4:K8 di baris ke-2 atau baris ke-3, yang diambil berdasarkan nilai pada cell C17 atau C18.

Jika fungsi yang dimasukkan benar maka TABEL 4 akan terlihat seperti berikut :


 


Kelihatan masih ada yang kurang yah ??

Jika diperhatikan fungsi yang kita gunakan pada contoh diatas tidak mengikutsertakan range_lookup sesuai dengan bentuk umum penulisannya. range_lookup mempunyai nilai True dan False. Nah, pada contoh diatas kita tidak menggunakannya maka range_lookup akan secara otomatis bernilai True.

Nilai TRUE berarti akan mengambil nilai terdekat, dan nilai FALSE akan mengambil nilai yang persis sama. untuk bagaimana perbedaan penggunannya, Anda bisa mencobanya dengan menambahkan nilai TRUE dan FALSE pada fungsi diatas dan lihat perubahannya. Misalnya pada Cell D12 masukan fungsi =HLOOKUP(C12;C3:G5;2;TRUE) atau =HLOOKUP(C12;C3:G5;2;FALSE) dan lihat perbedaan nya.

contoh ke 2

 

Pertama - tama kita harus tahu apa itu fungsi vlookup, hlookup, dan lookup value pada Ms.Excel.

fungsi vlookup
Fungsi vlookup merupakan fungsi bantuan references. Fungsi Vlookup dipakai untuk menghasilkan nilai pada tabel secara vertikal.

Penulisannya :
=VLOOKUP(nama_baris;tabel;kolom_pencarian;range_lookup)

Lihat contoh di bawah ini :
 

solusinya :
Pada A8 masukkan nilai NIM terlebih dahulu yang terdapat pada tabel NIM-Nama. kemudian pada B8 ketikkan formula =LOOKUP(A8;$A$2:$B$5;2;0).

fungsi hlookup
Fungsi Hlookup merupakan fungsi bantuan references juga. bedanya Fungsi Hlookup dipakai untuk menghasilkan nilai pada tabel secara horizontal.

Penulisannya :
=HLOOKUP(nama_kolom;tabel;baris_pencarian;range_lookup)

Lihat contoh di bawah ini :


solusinya :
Pada C6 ketikkan formula =HLOOKUP(B6;$B$1:$F$3;2;0).

lookup value
Pada prinsipnya sama dengan Vlookup, namun pada lookup value ini memungkinkan kita untuk mengambil beberapa data dari tabel lain sabagai referensi / patokan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar